Bangun Sinergitas: Kelurahan Kasunyatan Bersama Pendamping PKH Lakukan Evaluasi dan Kordinasi
Table of Contents
Kota Serang -Kilasbantennews.com Salah satu program bansos yaitu PKH merupakan program yang berbentuk bantuan sosial bersyarat dari Kementerian Sosial (Kemensos) dengan tujuan untuk membantu keluarga miskin. Bantuan ini juga diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang memenuhi kriteria tertentu, seperti ibu hamil, anak usia dini, dan penyandang disabilitas.
Disebutkan juga, tujuan PKH merupakan
program yang dirancang untuk meningkatkan taraf hidup KPM dengan akses ke layanan dasar seperti kesehatan dan pendidikan. Mengurangi beban pengeluaran dan meningkatkan pendapatan keluarga, serta mendorong perubahan perilaku positif dan kemandirian, juga untuk mengurangi angka kemiskinan dan kesenjangan.
Kamis (11-9-2025)
Pada kesempatannya pemerintah Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, juga melaksanakan giat acara yang bertempat di aula Kantor Kelurahan, pada hari Kamis 11 September 2025. Dalam rapat kordinasi dan evaluasi tersebut telah dihadiri langsung Lurah Kelurahan Kasunyatan N.Titin Kurnia S.pd, M.si,. dengan didampingi langsung Kusniah, ST,. selaku Seklur, Pendamping PKH Kasunyatan, Dwi Puteri Mala, beserta Ketua Forum RT Kelurahan Kasunyatan Tb. Gunada.
Dalam sebuah pembahasan yang merupakan sebuah diskusi bersama ada beberapa poin yang akan memastikan capaian kerja yang tepat, terarah, juga terukur terkait Program Bansos PKH di Wilayah Kelurahan Kasunyatan.
"Benar, pada kesempatan ini di kantor Kelurahan Kasunyatan, kami bersama Pendamping PKH, yang juga dihadiri langsung ketua forum RT, telah melaksanakan pembahasan kerja dalam hal Kordinasi sekaligus lakukan Evaluasi kegiatan, jelas N.Titin Kurnia S.pd, M.si,. selaku Lurah Kasunyatan, dan seraya dirinya kembali menambahkan.
"Semoga kedepannya sebuah program yang sudah kami sosialisasikan kepada warga di tingkat lingkungan RT/RW bisa bermanfaat untuk warga yang katagori penerima manfaat, ucapnya.
Seperti dikesempatan terpisah, juga telah disampaikan langsung Pendamping PKH, Dwi Puteri Mala, yang mana dirinya mengatakan terkait beberapa hal tanggung jawab kerja Pendamping di lapangan.
"Tugas utama Pendamping PKH, adalah mendampingi dan membimbing Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk meningkatkan kesejahteraan, bukan sekadar menyalurkan bantuan", Tugas-tugas ini mencakup sosialisasi kebijakan, fasilitasi pemenuhan komitmen guna mendorong perubahan perilaku menjadi mandiri dan produktif, ujar Mala, selaku Pendamping PKH Kelurahan Kasunyatan, Kecamatan Kasemen, Kota Serang.
Juga selanjutnya dikatakan langsung Ketua Forum RT-RW se-Kelurahan Kasunyatan Tb. Gunada, yang turut mengapresiasi adanya acara pertemuan diskusi dengan tujuan kordinasi dan evaluasi terkait PKH. Untuk itu dan dalam harapannya Kerua Forum RT-RW juga meminta kepada segenap pihak terkait di instansi pemerintah Daerah maupun Pusat, yakni Kementerian Sosial agar lebih maksimal lagi dalam memperifikasi data data KPM agar bisa lebih tepat sasaran untuk memberikan bantuan kepada warga yang sesuai katagori penerima.
Berikut kategori KPM yang layak menerima bansos dan dihapus dari daftar penerima PKH dan BPNT 2025:
" Seperti halnya ada beberapa kategori KPM yang harus tetap menerima Bansos PKH dan BPNT",
Seperti Lansia (di atas 60 tahun) dan penyandang disabilitas, jelas Tb. Gunada, selaku Ketua Forum RT-RW Kasunyatan yang juga kerap disapa Kucir.
"Jadi itulah katagiri tetap yang harus menerima bantuan meskipun sudah lebih dari 5 tahun terdaftar dalam PKH, apalagi yang belum sama sekali mendapat bantuan. Selaku RT yang mewakili warga masyarakat, meminta kepada pihak pemerintah lebih prioritaskan katagori orang yang dimaksudkan tadi
"Kan jelas ada ketentuan nya, bahwa bagi KPM yang sudah menerima bantuan lebih dari 5 tahun dan katagori cukup atau mampuh hapuskan, dan gantikan kepada yang tidak mampuh", pungkas Kucir, selaku Ketua Forum RT Kelurahan Kasunyatan Kecamatan Kasemen Kota Serang Provinsi Banten, diakhir penyampaian. (Tim-Red)